Connect with us

Peristiwa

Halal Bi Halal DWP DPK Sulsel, Merajut Kebersamaan dan Kekeluargaan

Published

on

Spread the love

Dharma Wanita Persatuan (DWP) Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Provinsi Sulawesi Selatan melaksanakan kegiatan Halal bi Halal di Masjid Ashabul Jannah DPK Sulsel, Senin (23/5), dengan tema Mempererat Silaturahmi untuk Meningkatkan Kinerja Dharma Wanita DPK Sulsel.

Kegiatan Halal bi Halal yang menghadirkan penceramah ustadz Salahuddin Rahman Al Ayubi ini, dihadiri langsung Kepala DPK Sulsel Moh. Hasan Sijaya, Ketua DWP DPK Sulsel Haerati Hasan, Kepala Bidang Perpustakaan Drs. Yulianto, M.M, Kepala UPT Layanan Perpustakaan Abd. Hadi, S.Sos, M.Si, serta para pengurus DWP dan para pegawai lingkup DPK Sulsel.

Dalam sambutan pengarahannya, Kadis Hasan Sijaya menegaskan bahwa inti dari kegiatan Halal bi Halal ini adalah merajut kebersamaan dan kekeluargaan kita.

“Kapan dan di manapun kita berada walaupun nanti kita sudah tidak di DPK Sulsel lagi, kebersamaan,  kekeluargaan dan ikatan emosional ini harus terus terjaga dan terpelihara. Karena itu menjadi harta kekayaan dalam hidup kita,” tegasnya.

“Kebersamaan, kekeluargaan dan ikatan emosional ini merupakan sumber kekuatan dan menjadi tolak ukur mengembangkan karier suami anda, termasuk saya,” imbuhnya.

Hasan Sijaya juga mengungkapkan bahwa dalam rentang waktu kurang lebih empat tahun dipimpin oleh Haerati Hasan, DWP DPK Sulsel aktif melakukan berbagai kegiatan.  Dharma wanita telah berperan dalam mendukung keberadaan dan legitimasi kantor DPK Sulsel, mem back up kegiatan suaminya dalam memajukan kegiatan perkantoran dan mengharumkan nama lembaga ini.

“Ini sudah dilakukan DWP DPK Sulsel, juga melaksanakan berbagai kegiatan sosial keagaan, bersedekah, makan gratis dan banyak lagi kegiatan lainnya termasuk berpartisipasi dalam kegiatan DWP Provinsi Sulsel,” ujarnya.

Sementara itu, dalam ceramahnya Ustadz Salahuddin Rahman Al Ayyubi dalam ceramahnya mengajak agar jajaran DWP dan keluaga besar DPK Sulsel ini terus menjaga dan memelihara hubungan silaturahmi yang terjalin baik selama ini.

“Ada beberapa hal yang kadang menyebabkan hubungan silaturahmi kita terputus antara lain, kita selalu mau melihat perbedaan dan selalu mau menonjol, serta adanya penyakit hati seperti iri dan dengki. Olehnya itu, untuk menjaga silaturahmi ini, jangan selalu melihat perbedaan tapi lihatlah persamaannya, dan jauhkan diri kita dari penyakit hati,” kuncinya. (naz)

Continue Reading
Advertisement
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *