Lakukan Survei Pemilu Di Empat Kampus Ternama, A9 Institute Tonjolkan Partisipasi Politik Mahasiswa

Direktur A9 Institute H Febrianto Syam

WARNASULSEL.COM – Lembaga pusat kajian, riset strategis dan konsultan A9 institute, melalui hasil surveynya tonjolkan partisipasi politik mahasiswa meningkat dalam menyambut kontestasi Pemilihan umum (Pemilu) serentak pada tahun 2024, Makassar, (20/08/2023).

Survei itu dilaksanakan di empat kampus besar di Sulawesi Selatan, di antaranya adalah UIN Alauddin, Universitas Hasanuddin, Universitas Negeri Makassar dan Universitas Muslim Indonesia.

Data tentang jenis kelamin responden pada survey ini menunjukkan bahwa dari total 1150 responden yang terlibat dalam survei, sekitar 27,38% atau 314 individu adalah laki-laki, sedangkan sekitar 72,62% atau 836 individu adalah perempuan.

Hal itu menunjukkan bahwa mayoritas responden dalam survei ini adalah perempuan.

Dalam survei yang dilakukan oleh A9 Institute, sekitar 65,12% responden menyatakan bahwa mereka akan menggunakan hak pilih mereka untuk memilih calon anggota legislatif dan calon presiden pada pemilu tahun 2024.

Sementara itu, sekitar 24,21% responden
menyatakan bahwa mereka tidak tahu atau tidak menjawab, dan sekitar 10,67% responden menyatakan bahwa mereka tidak akan menggunakan hak pilih mereka pada Pemilu tersebut.

Direktur A9 institute, H Febrianto Syam mengatakan, partisipasi mahasiswa tinggi, karena adanya kesadaran politik terhadap hak politik mereka sebagai warga negara.

“Disamping itu, karena mahasiswa bagian dalam masyarakat yang banyak menyampaikan aspirasi sehingga kehadirannya sangat penting dalam alam demokrasi indonesia,” katanya.

Lebih lanjut, Mahasiswa Doktoral Universitas Gajah Mada itu menuturkan, partisipasi politik mahasiswa itu tinggi karena mahasiswa sangat aktif mencari informasi di media sosial.

“Mahasiswa juga dekat dengan informasi karena mereka banyak mengakses informasi secara daring sehingga mereka bisa lebih dini mengolah informasi dan menentukan sikap politik,” pungkasnya.

Penulis : A Muh Rifky Nugraha