Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Sulsel Buka Kegiatan Panggung Literasi di Library Kampus Ciputra Makassar

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Provinsi Sulawesi Selatan Moh. Hasan Sijaya, S.H., M.H membuka kegiatan Panggung Literasi dalam rangka Hari Kunjung Perpustakaan Tahun 2022 yang dilaksanakan di Digital Library Kampus Ciputra School of Business Jl.Sunset Boulevard, Citraland City Losari, kawasan Centrepoint of Indonesia Makassar, Rabu (14/09/2022).

Kegiatan yang dilaksanakan Ciputra School of Business ini dihadiri oleh Chairman Ciputra School Business yang diwakili Dr. Elia Ardyan, Kepala Bidang Perpustakaan Drs. Yulianto, M.M, Koordinator Pustakawan Sulsel Syamsul Arif, S.Sos., M.A, Ketua Ikatan Pustakawan Indonesia Sulsel Dr..M. Quraisy Mathar yang juga menjadi narasumber Talkshow Digital Library yang dilaksanakan sebagai rangkaian dari kegiatan Panggung Literasi ini, bersama narasumber lainnya A. Maulana Malik dari Penerbit Erlangga.

Pada kegiatan Panggung Literasi ini juga dilaksanakan penandatanganan kesepahaman bersama dalam penyelenggaraan perpustakaan antara Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sulawesi Selatan dengan Chairman Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Ciputra Makassar.

Dalam sambutannya Dr. Elia Ardyan menjelaskan seiring dengan perkembangan kemajuan saat ini, cara belajar para siswa dan mahasiswa juga sudah mengalami pergeseran, termasuk aktifitas di perpustakaan, di mana mereka lebih cenderung memafaatkan digital library.

“Oleh karena itu, kami berkomitmen untuk menyambut keinginan mahasiswa dengan menyiapkan fasilitas digital library, suasananya dibuat nyaman sehingga mahasiswa tetap senang datang ke library,” jelasnya.

Sementara itu Kepala DPK Sulsel Hasan Sijaya menyambut baik kehadiran Digital Library Ciputra.

“Hari ini menjadi ukuran kebahagiaan kita bersama, satu lagi ruang layanan perpustakaan tercipta yang nanti menjadi mesin digital library yang dibuat oleh Ciputra,” ujarnya

“Mudah-mudahan ini berkembang terus. Kalau Ciputra gas full, saya yakin bahwa dalam lima tahun ke depan digital library ini sudah bisa bersaing dengan digital library di Yogayakarta,” imbuhnya, sembari menegaskan “Itulah sebabnya, kita bangun kerjasama dalam mengembangkan digital library ini. Kita tidak bisa jalan sendiri kita harus bergandengan tangan.”

Kadis Hasan Sijaya berharap, kehadiran digital library yang terletak dilokasi sangat strategis ini, bisa menjadi aset sulsel, menjadi sampel percontohan dan bisa bermanfaat bagi masyarakat Sulsel khususnya bagi generasi muda kita. (naz*)