Connect with us

Kolom

Perpustakaan Sebagai Tempat Belajar Sepanjang Hayat

Published

on

Spread the love

Oleh: Haerunnisa

Potensi Sumber Daya Alam di Desa merupakan sumber kekayaan bangsa. Olehnya itu peran serta masyarakat dalam pemanfaatan dan pengembangan Sumber Daya Alam sangatlah dibutuhkan. Untuk mengelola sumber daya alam secara efektif dan efisien perlu adanya peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia salah satu cara dengan mendorong program literasi desa.

Tapi disisi lain salah satu media yang sangat mempengaruhi pikiran masyarakat adalah gadged. Bukan hanya orang dewasa, remaja bahkan anak-anak sudah diberikan kebebasan memiliki perangkat elektronik yang mengakibatkan kecanduan karena fitur dan aplikasi menarik dalam gadget. Hal ini membuat masyarakat tidak menyadari akan pentingnya literasi.

Masyarakat perlu memahami bahwa pemerintah resmi mencanangkan Gerakan Literasi Desa sebagai pondasi intelektualitas masyarakat.

Sebagaimana pernyataan wakil presiden pada Hari Buku Nasional. Bahwa “Masyarakat desa yang terdidik dan literasi akan menjadi tiang penyangga yang kokoh dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa. Mari kita tingkatkan budaya membaca dan literasi di seluruh lapisan masyarakat sehingga berdampak dan bermanfaat di seluruh pelosok negeri, termasuk bagi masyarakat desa terpencil,” ungkap Wapres, Ma’ruf Amin.

Dengan memperhatikan pernyataan wakil presiden tersebut, saya mengajak seluruh lapisan masyarakat dalam bekerja sama mengembangkan literasi di desa melalui Perpustakaan Desa. Terutama kepada pemerintah desa dan lembaga atau organisasi yang ada di tingkat desa. Seperti Pemuda Karang Taruna, PKK, Kader Posyandu, dan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat lainnya.

Sebagaimana amanat undang-undang nomor 43 tahun 2007 yang mengatur tentang Perpustakaan sebagai tempat belajar sepanjang hayat bagi seluruh Rakyat Indonesia. Dan Surat Edaran Bersama Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi dan Kepala Perpustakaan Nasional Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2024 Tentang Peningkatan Budaya Literasi melalui Taman Bacaan Masyarakat Desa/Perpustakaan Desa.

*Haerunnisa

Pegiat Literasi /Kepala Perpustakaan Mario Magguru Desa Labotto Kabupaten Bone

Editor media warnasulsel.com - Portal media kiwari yang menyajikan berita lebih hangat berfokus berita pendidikan, sastra, buku dan literasi di sulawesi selatan